Monday, May 14, 2007

PELUANG BISNIS BASO

AANG RUHAEDIN
NPM. 04-013

(STUDI KASUS SMALL REASERCH DI BASO PAK TATANG CIKAMPEK)

Baso adalah suatu makanan ringan yang sudah tidak asing lagi bagi kita,bahkan kekota manapun kita pergi pasti yang namanya baso tersedia. Dan ternyata baso merupakan bisnis yang menjanjikan untuk kita kelola,seperti yang telah dilakukan oleh pak tatang setahun yang lalu, pak tatang adalah seorang mantan pegawai pabrik yang
gajinya hanya Rp.700.000,00 dan pada tahun 1998 pak tatang di PHK tetapi pak tatang tidak terus menyerah karena kehilangan pekerjaanya tersebut akhirnya pak tatang memutuskan untuk jualan baso untuk memenuhi kebutuhan keluarganya sehari- hari,dan pak Tatang membuat sebuah jongko untuk tempat jualanya, lokasi jualan pak tatang
sekarang berada didepan perum suka seuri cikampek dan akhirnya usaha pak Tatang membuahkan hasil dari hari ke hari omset usaha pak Tatang terus meningkat, modal usaha pak Tatang dimbil dari sisa pesangon yang besarnya tidak seberapa dan inilah rincian modal yang dikeluarkan pak Tatang untuk menjalankan usaha basonya, biaya bahan baku untuk baso seperti daging sapi, aci dan tepung sekitar Rp.6.060.000/bulan dan untuk tenaga kerja sebanyak 4 orang sebesar Rp.1.800.000,00 dan untuk biaya operasi serta peralatan sebesar Rp.8.100.000,00 dan total dana yang dibutuhkan untuk usaha baso sekitar Rp.15.600.000,00 dan omset yang dihasilkn oleh pak Tatang sekitar
Rp.23.400.000,00/bulan.Jadi laba yang diterima pak tatang per bulan sekitar Rp.7.440.000,00 dan dikurangi lagi biaya umum dan administrasi sebesar Rp.70.000,00 jadi laba bersih yang diterima pak Tatang setiap bulan sekitar Rp. 7.370.000,00. sungguh menggiurkan mungkin bagi kita keuntungan yang didapatkan oleh pak Tatang.jadi
usaha baso merupakan bisnis yang menjanjikan bagi kita.

1 comment:

Just Call Me Wibi said...

Membaca tulisan di atas, sangat menyenangkan, tapi banyak liku liku bisnis yang disederhanakan.

Sebetulnya saya yakin sebelum menjadi sukses seperti sekarang Pak Tatang mengalami masa sulit dan ketakutan usaha. Namun proses tersebut dilalui dengan optimis.

Bagi yang ingin meniru Pak Tatang, saran saya:

1. Harus bisa membuat produk dagangan kita punya standard rasa.
2. Mencari Lokasi yang strategis.
3. Menikmati jalannya proses dan jangan buru buru pengin sukses.
4. Sabar dan banyak berdoa.

Hal lainnya standar sebagaimana banyak ditulis di buku buku wira usaha.

Good Luck....