HASTI EKA PURYANTI
NPM 05112
Bagi anda penyuka ikan emas,dan ingin mendapatkan variasi dari hidangan yang berbahan dasar ikan ini, tak perlu khawatir, di Kabupaten Bogor tepatnya di Jl Sukasari I No.12A, ada sebuah resto yang berlabel Kahurun. Di resto tersebut, terdapat beraneka ragam makanan ringan (camilan) diantaranya ikan balita. Ikan balita Kahurun sangat populer khususnya bagi masyarakat Bogor, namun tak sedikit juga pendatang yang tahu mengenai ikan ini.
Ikan balita adalah makanan yang berbahan dasar ikan mas muda yang masih balita,digoreng garing setelah sebelumnya diberi bumbu seperti bawang merah, bawang putih,ketumbar, kemiri dan dll (sama seperti bumbu ikan mas goreng yang biasa),enak juga dimakan pakai nasi dengan cocolan sambal. Banyak orang yang berdatangan ke resto ini dan memilih ikan balita sebagai buah tangan dari perjalanan mereka.Karena Ikan balita ini dapat bertahan lama ± 3 bulan, (tetapi tidak memakai pengawet lho!!)
Resto yang berdiri ± 8 tahun yang lalu ini dimiliki oleh Ibu Ika Yuliska yang memulai usahanya dari nol dengan modal pertamanya ± Rp 500.000,-. Ibu Ika memggoreng dan mengemas sendiri ikan mas-ikan mas tersebut tanpa bantuan orang lain lalu menjajakannya via telpon dan door to door ke tetangga terdekatnya terlebih dahulu. Ternyata, ikan mas olahan ibu ika tersebut banyak peminatnya dan sampai pada
akhirnya ia memutuskan untuk membuka kios di Jl Sukasari I. Tetapi karena pesanan semakin banyak, ia menyewa tempat yang kini sudah menjadi miliknya sendiri di Jl Raja Simplak No. 172 sebagai tempat produksi karena tidak hanya ikan mas saja, makanan seperti Gepuk (daging sapi) kue-kue basah pun diproduksinya dengan bantuan 43
orang pegawainya, sedangkan tempat pemasaran tetap di Jl. Sukasari I. Hingga kini.Sampai dengan saat ini sudah ada 48 orang pegawai yang terbagi menjadi 5 orang untuk di bagian kasir dan pemasaran, dan 43 orang di bagian produksi.
Ikan balita ini dijual dengan harga per dusnya Rp 55.000,- untuk seperempat kilogram (dus besar) dan Rp 32.500,- untuk 125 gram (dus kecil). Setiap hari kerja rata-rata laku terjual sejumlah 150 dus besar dan 30 dus kecil, namun pada hari sabtu dan minggu rata-rata terjual hingga 200 dus besar dan 100 dus kecil. Keuntungan yang
didapat dari ikan balita ini cukup besar. Untuk perhari kerja sebesar ± Rp 8.250.000,- untuk box besar dan ± Rp 975.000,- untuk box kecil, sedangkan untuk per hari sabtu dan minggu sebesar ± Rp 11.000.000,- untuk box besar dan ± Rp 3.250.000,- untuk box kecil.
Ibu Ika Yuliska sangat optimis usahanya ini akan sukses karena memiliki prospek yang cerah untuk 5 tahun kedepan ini. Namun, dibalik keoptimisannya, ada juga kecemasannya yaitu persaingan, ia harus siap menghadapi persaingan pasar untuk tahun-tahun mendatang, tetapi dengan usaha yang gigih, giat dan ulet ia yakin akan bisa
melewati persaingan tersebut dengan selamat.
Bahan-bahan ikan mas ini di dapat dari Supplier tetap di Cianjur. Supplier tersebut mengirim ikan mas-ikan mas yang masih hidup dalam waktu tiga hari sekali, dan ditampung di dalam sebuah aquarium yang berada di ruang produksi. Kemasannyapun di pesan langsung dari supplier, dan dikirim oleh supplier 5 hari sekali.
Bila anda mengunjungi kota bogor, sempatkanlah untuk singgah ke Resto Kahurun Jl Sukasari I No. 12 A, disana ada juga gepuk (daging sapi dengan sarat bumbu rempah ditaburi bawang goreng) dan kue-kue basah yang mungkin menjadi favorit anda. Selamat mencoba!!!!!!!!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment